Rebus air kurang lebih 1 liter atau secukupnya. Masukkan daging ayam dan masak selama 15 menit atau hingga matang tanpa keluar darah. Tiriskan dan potong-potong kecil daging ayam. Sisihkan. Pisahkan tulangnya untuk membuat kuah.
Untuk kuah mie, rebus 700 ml air. Masukkan tulang ayam dan rebus kurang lebih selama 30 menit dengan api kecil.
Sambil menunggu kuah jadi, buat minyak ayam. Panaskan minyak secukupnya, masukkan kulit ayam, goreng dengan api kecil hingga matang dan kulit mengering mengeluarkan minyak.
Cincang bawang putih, tumis sebentar, matikan api. Masukkan garam dan lada bubuk, aduk rata.
Cincang bawang bombai, bawang merah dan bawang putih. Haluskan kunyit dan ketumbar, memarkan lengkua dan jahe. Cuci bersih daun salam dan daun jeruk.
Panaskan minyak secukupnya, tumis semua bumbu bawang hingga harum mulai kecokelatan. Masukkan kaldu ayam sedikit. Masukkan gula, garam, merica, bubuk pala, kecap manis, kecap asin, saus tiram dan minyak wijen. Aduk rata hingga mendidih, lalu masukan ayam.
Rebus mie kering hingga matang. Tiriskan dan tuang ke dalam mangkuk.
Masukkan 2 sdm minyak ayam, aduk hingga tidak lengket. Beri taburan daun bawang, bawang merah goreng dan sawi yang sudah direbus. Tuang ayam dan kaldu secukupnya.
Mie ayam solo siap sajikan dan dinikmati dengan tambahan acar dan cabai rawit hijau.